Hari minggu tanggal 12 januari pukul 20.00_23.00 wib dilaksanakan pengajian rutin di kediaman Dahrul Aman Harahap di petum graha nusa batam blok K no 1 Sagulung. Masyarakat yang hadir dari tahap 1-3 dan mahasiswa unrika dari lembaga dakwah kampus /ldk yang jumlahnya mencapai 50 an orang. Setelah pengajian dilaksanakan diskusi tentang percepatan pembangunan mesjid di nusa batam salah satunya dengan memaksimalkan bantuan dari pihak luar atau para donatur.
Selasa, 14 Januari 2014
Jumat, 10 Januari 2014
SOSIALISASI STATUTA UNRIKA SESUAI DENGAN UU DIKTI NO.12 TAHUN 2012
Pemateri 1 : Prof. Sukestiyarno, PhD foto bersama pemateri 2: Dahrul Aman Harahap, SPt, MM, MPd dan Seluruh Peserta |
Universitas
Riau Kepulauan (UNRIKA) adalah salah satu bentuk perguruan tinggi yang
mengemban tugas dan fungsi perguruan tinggi dalam upaya mencerdaskan kehidupan
bangsa, khususnya dalam pendidikan tinggi. Dalam kedudukannya sebagai perguruan
tinggi yang mandiri, UNRIKA merupakan bagian dari sistem pendidikan nasional yang berdasarkan
Pancasila dan Undang-Undang Dasar
1945 bertujuan menyiapkan mahasiswa/i menjadi anggota masyarakat yang
memiliki kemampuan kecakapan dan ketrampilan dalam pengembangan/penyebarluasan
ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian serta mengupayakan penggunaannya
bagi masyarakat, bangsa dan negara.
UNRIKA
sebagai salah satu perguruan tinggi swasta yang berkedudukan di Kota Batam,
memiliki tugas tanggung jawab untuk mengembangkan sumberdaya manusia sesuai
kebutuhan pembangunan, dengan mengingat pula kedudukannya sebagai bagian
dari masyarakat ilmiah yang bersifat universal.
PENUTUPAN KULIAH KERJA NYATA-PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM) UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN
Sambutan Oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni : Dahrul Aman Harahap, SPt, MM, MPd |
Setelah kurang lebih3(tiga) bulan menjalani praktik Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM)
di kelurahan-keluarahanKecamatanSagulung Kota Batam PropinsiKepulauan Riau, para mahasiswa KKN-PPM Universitas Riau
Kepulauan akhirnya menyelesaikan program kuliah kerja nyata tersebut. Pada hari Sabtu
(3/12) seluruh mahasiswa KKN-PPM yang berpraktik di
Kecamatan Sagulung menggelar acara penutupan program KKN-PPM di LapanganParkir
Kantor CamatSagulung. Pada kesempatan itu Ketua LPPM Unrika, Linayati Lestari,
S.IP.,MA. danparadosenpembimbing lapangan hadir serta Dekan di
lingkungan Universitas Riau Kepulauan bersama WakilRektor III
(BidangKemahasiswaan dan Alumni : Dahrul Aman Harahap, SPt, MM, MPd). Sebelum hadir di acara pelepasan dan perpisahan mahasiswa
KKN-PPM tersebut, Ketua LPPM juga telah mengahadiri acara penarikan mahasiswa KKN
PPM di tingkatkelurahan yang dilaksanakanolehTiapKelompok KKN-PPM mahasiswa.
Acarapelepasandanperpisahanmahasiswa KKN-PPM dihadirilangsungDinasPendidikan
Kota Batam, Camat, paraLurahKecamatanSagulung, Kapolsek Sagulung serta undangan dan tokoh Masayarakat.
Linayati Lestari mengatakanbahwaKKN PPM yang
dilaksanakan oleh Unrika merupakan bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat yang
telahtertulis padaTridharmaPerguruan.
PELATIHAN BORANG AKREDITASI PRODI DI LINGKUNGAN FKIP UNRIKA
Foto bersama peserta pelatihan dan pemateri |
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNRIKA
mengadakan pelatihan pengisian boring akreditasi program studi dan fakultas di
lingkungan FKIP UNRIKA pada hari sabtu tanggal 4 Januari 2012 yang dimulai
pukul 09.00-15.30 wib di ruang microteaching fkip unrika dengan mengundang
narasumber Dahrul Aman Harahap, SPt, MM,
MPd. Dekan FKIP Fitriyanti SPd, MPd, MSi
menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk memberikan pemahaman yang sama
kepada pejabat structural yang ada di lingkungan FKIP dan team akreditasi yang
dibentuk dengan harapan terbentuk persepsi yang sama tentang akreditasi prodi.
Apalagi FKIP UNRIKA bertekad untuk meningkatkan akreditasi yang sudah ada
dengan nilai minimal B pada tahun 2014 ini. Team ini akan bekerja selama 2
bulan dengan target akhir Februari 2014 seluruh berkas sudah dikirimkan ke
badan akreditasi nasional perguruan tinggi (BAN-PT) di Jakarta. Peserta yang saat pelatihan yang jumlahnya
mencapai 30 orang ini menyampaikan terima kasih banyak kepada pemateri karena
dengan adanya pelatihan ini sehingga terbuka wawasan para peserta untuk mengisi
boring lebih baik lagi. Ka Prodi pendidikan Biologi merencanakan untuk studi
banding ke Padang untuk lebih mendapatkan ilmu yang lebih banyak tentang
pengelolaan prodi di lingkungan perguruan tinggi, sedangkan kaprodi Pendidikan
Bahasa Inggris akan merencanakan studi banding dan Mou dengan NIE (FKIP di
singapura) dan NUS (Singapura) untuk menjalin kerjasama Internasional dalam
waktu dekat ini.
Kamis, 09 Januari 2014
MAHASISWA BATAM TANPA AKSI
MAHASISWA BATAM TANPA AKSI
Dahrul
Aman Harahap, SPt, MM, MPd*
*Wakil
Rektor III Universitas Riau Kepulauan Batam
Menyandang status mahasiswa bagi
sebagian orang merupakan hal yang mustahil karena keterbatasan biaya dan
semakin tingginya biaya pendidikan di Indonesia khususnya di batam propinsi
kepulauan riau. Jumlah penduduk batam per juni 2013 sebanyak 1.128.610 jiwa dengan persentase
laki-laki 51,91 % dan perempuan 48,09 %.
Dari Jumlah penduduk batam tersebut hanya berapa persen yang duduk di
perguruan tinggi. Kegiatan kemahasiswaa yang ada di Propinsi Kepri jarang
terdengar gaungnya secara luas, karena disamping persentase mahasiswa yang
banyak kuliah sambil bekerja disamping jumlah mahasiswa yang murni kuliah.
Sehingga banyak mahasiswa yang tidak sempat berdiskusi untuk melaksanakan
kegiatan kemahasiswaan di dalam atau luar kampusnya , apalagi mengkritisi
kebijakan pemerintah yang tidak pro kepada rakyat. Hal ini menjadi suatu
pertanyaan besar apakah mahasiswa di
kepri khusus nya di batam hanya menyandang status sebagai mahasiswa tapi minim
konstribusi terhadap lingkungan sekitarnya, kalau hal ini terjadi maka tidak
ada bedanya dengan anak-anak smk/sma yang ada ada datang ke sekolah, belajar
dan pulang ke rumah masing-masing. Hal ini sama dengan mahasiswa yang dengan
pertama kali di ospek dalam penerimaan mahasiswa baru, kuliah setiap hari,
praktikum, kuliah kerja nyata/praktek kerja lapangan, kemudian menyusun
proposal skripsi dan wisuda.
Kunjungan Majelis Guru Darul Falah Langgapayung Ke Universitas Riau Kepulauan
Ketua Yayasan Ponpes Darul Falah/Ketua YPTB : DR. H. AMARULLAH NASUTION, SE, MBA |
Majelis Guru_guru Pondok Pesantren Modern Darul Falah
Martopotan Langgapayung Kabupaten Labuhanbatu Selatan Propinsi Sumatera Utara
melakukan kunjungan ke Universitas Riau Kepulauan Batam untuk bersilaturrahmi,
Kunjungan ini dilaksankan pada tanggal 28 Des 2013 – 2 Januari 2014. Kunjungan
ini di Falisilatisi oleh Ketua Yayasan
Perguruan tinggi batam (Universitas Riau Kepulauan) Batam yang juga ketua
Yayasan Pondok Pesantren Darul Falah. Acara dimulai dengan pembukaan secara
resmi di Aula UNRIKA yang dihadiri oleh majelis guru Darul Falah 45 orang dan
perwakilan unrika 40 orang, selanjutnya di lanjutkan dengan ramah tamah dan
hiburan. Kemudian peninjauan lokasi/fasilitas
Universitas Riau Kepulauan dan
dilanjutkan dengan pertandingan volley bersama. Hari kedua kunjungan ke camp
Vietnam dan pantai di batam, hari ketiga ke tempat pusat perbelanjaan di Kota
batam. Amin Masykur, Sag, MA menyampaikan bahwa ucapan terima kasih kepada
Ketua Yayasan Dr. H. Amarullah Nasution, SE, MBA dan UNRIKA yang telah memfasilitasi
kunjungan ini sehingga silaturrahmi semakin kuat terjalin.
Pertandingan Bola Volly antara Guru Darul Falah dengan UNRIKA |
Langganan:
Postingan (Atom)